PENTINGKAH kita bisa berenang ?
Jawabannya, ya !
Bisa berenang itu penting bukan sekedar untuk olahraga, kita semua tau bahwa bumi tempat kita hidup bukan cuma daratan tanah, tapi 71% adalah genangan air, seperti air laut, sungai dan sebagainya.
Kamu pasti pernah melintasi sungai atau naik kapal menyebrangi genangan air yang dalam, pernahkah kamu berfikir bagaimana seandainya kapal yang kita tumpangi tenggelam. Atau bagaimana bila kamu kecebur di sungai atau danau dan sebagainya. Sedangkan kamu tak bisa berenang, nah lho.
Menguasai teknik renang itu bisa sebagai antisipasi dan meningkatkan kepercayaan diri kita berhadapan dengan gelombang air di manapun berada. Tanpa rasa cemas dan tanpa takut tenggelam.
Untuk yang belum bisa berenang, mari langsung saja kita simak caranya di bawah ini.
1. Kenali sifat air dan menyatu seperti air.
Maksudnya apa ini ? dulu saya cukup lama belajar renang dan tak pernah berhasil, kenapa? Karna waktu itu saya takut melihat genangan air yang luas apalagi dalam.
Saya beranggapan air yang dalam itu adalah sesuatu yang menyeramkan yang akan menenggelamkan saya, sehingga tak heran banyak orang yang merasa asing dan kaku ketika berada di dalam air, karena gagal bersinergi dengan sifat air dan tak yakin air bisa mengapungkan tubuh kita, maka ketika berenang selalu memakai jurus kaku membatu.
Lalu apa yang harus kita lakukan ketika berada dalam air ? kamu bisa mencoba latihan sebagai berikut ;
Latihan tahap pertama ini coba dulu di kolam renang yang dangkal kira-kira sebatas pinggang atau dada. Cari spot di mana kamu nyaman, kedalaman air yang bisa membuat kamu jongkok di dasar air dan bisa kepermukaan mengambil nafas dengan aman.
Cobalah bersahabat dengan air, anggap air itu adalah temanmu bahkan anggap air adalah bagian dirimu, biarkan dan ikuti saja air mengayun tubuh kita perlahan agar dapat mengenali dan mengukur tekanan.
Sebelum kita menjinakkan sesuatu tentu kita harus mengetahui sifatnya. Begitu pun air.
ketika berada dalam air rasakan sifat air begitu lembut mengayun tubuhmu, ikuti perlahan gerakan air dan latih seakan tubuhmu ringan mengikuti gelombang dan gerakan air.
Dengan begitu tubuhmu bersinergi dengan air dan mendapatkan keseimbangan tekanan yang membuat tubuh menjadi lentur mengikuti sifat air, rasakan dan biarkan tekanan air mendorongmu ke atas seolah melayang terbang dalam air.
Jangan kaku dan membatu karena takut dan menganggap air adalah musuh yang akan menelanmu.
2. Latihan Pernafasan.
Berenang itu kita tetap bernafas seperti biasa, bukannya menahan nafas. Cuma cara bernafasnya yang kita atur. Caranya adalah :
A. Ambil nafas dari mulut sebelum masuk dalam air.
Teknik itu agar hidung tak perih, karena kalau kita menghirup udara lewat hidung kemungkinan air akan ikut terhirup dari hidung yang mengakibatkan pernafasan di hidung terganggu.
B. Buang nafas dan hembuskan udara perlahan saat berada di bawah permukaan air. Boleh menghembuskan nafas dari mulut atau hidung, pilih sesuai kenyamanan saja.
Latih agar kamu bisa fokus dan efisien membuang nafas dalam air secara hemat, agar tidak cepat kehabisan nafas karena menghembuskan nafas sekaligus.
Ulangi beberapa kali sampai terbiasa, ambil nafas kepermukaan, dan buang nafas di dalam air dan seterusnya, dan ini adalah latihan yang penting agar kita menguasai terknik pernafasan di air.
3. Latihan mengapung.
Sebelum latihan mengapung, coba kamu menyelam dan jonggok di dasar air kolam, dan rasakan perlahan tubuhmu menjadi ringan, biarkan air mengangkat tubuhmu keatas sampai ke permukaan, latih dulu dengan gaya menelungkup sebelum melatih terlentang di atas permukaan air.
Yang terpenting kamu bisa merasakan dan mengikuti sifat air tanpa harus kaku membatu melawan gelombangnya.
4. Latihan gerakan gaya berenang.
Latihan tahap ini coba dulu di pinggir kolam, latih gerakan di tempat, latih gerakan tangan agar dapat mengayuh dan meluncur saat renang, caranya bisa minta tolong teman memegang kakimu atau sangkutkan kaki dengan hati-hati ke tangga kolam atau tali pembatas kolam renang.
Dan latih juga gerakan kaki dengan posisi tangan berpegang di bibir kolam atau tangga kolam renang.
Bisa juga latihan dengan menggunakan pelampung atau ban karet.
Gerakan gaya renang itu ada beberapa macam, contohnya gaya bebas, gaya dada, gaya katak dan sebagainya, pilih saja gerakan yang nyaman dan cocok untuk diterapkan.
Tapi yang umum di pakai adalah gaya katak seperti gambar di atas. Dan seperti video di bawah ini adalah gerakan kaki katak asli ketika berenang.
Itu saja cara singkat belajar berenang, selamat mencoba dan semoga berhasil.
“Warning ! Disarankan latihan ditemani pelatih yang mahir dan di tempat yang dangkal untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.”
Rudi Skay 