Sejarah Singkat Penemuan Telephone & Handphone

Rudiskay.data.blog –

Arti kata HandPhone secara etimologi berasal dari bahasa Yunani, “Tele” artinya “Suatu Jarak.”

“Phone” artinya suara.

Pada tahun 1871, seorang ilmuan dari Italia yang bernama Antonio Meucci, menemukan sebuah alat komunikasi suara yang disebut sound Telegraph.

Antonio Meucci

Meucci mencoba untuk mendemonstrasikan temuannya itu dan mengajukan proposal kepada wakil ketua perusahaan telegraf Western Union. Karena kehidupannya yang miskin dan kesulitan dana maka ia tak dapat memproses hak paten atas penemuannya itu.

Pada tahun 1876, seorang ilmuan lain dari Skotlandia yang bernama Alexander Graham Bell menyandang nama sebagai penemu telepon. Setelah Meucci mengetahuinya, ia memanggil seorang pengacara untuk memprotes pada Kantor Paten Amerika serikat di Washington.

Alexander Graham Bell

Pada 1876, seorang insinyur listrik dari Amerika yang bernama Elisha Gray secara terpisah merancang perangkat serupa yang dapat mengirim ucapan suara manusia secara eletrik. Ia mengubah energi listrik menjadi gelombang suara dan sebaliknya.

Elisha Gray

Pada Juni 1876, Bell mendemonstrasikan teleponnya kepada para juri Pameran Centennial Philadelphia.

Alexander Graham Bell harus menghadapi tuntutan hukum selama hampir 20 tahun dari ilmuwan lainnya, yaitu Elisha Gray dan Antonio Meucci.

Mereka berdua mengeklaim telah menciptakan prototipe telepon sebelum ditemukan Graham Bell. Dan mereka mengajukan tuntutan pengadilan terhadap hak paten Alexander Graham Bell.

Pada 1887, Pemerintah AS ingin menarik hak paten yang dimiliki oleh Graham Bell atas dasar penipuan dan kekeliruan.

Namun, setelah melewati serangkaian persidangan, Mahkamah Agung memutuskan bahwa perusahaan Bell menang atas gugatan. Antonio Meucci dan Elisha Gray kalah dalam persidangan.

Hak paten yang dimiliki Graham Bell berakhir pada Januari 1893.

Lalu, kasus tersebut dihentikan tanpa pernah mengetahui siapa yang berhak sebagai penemu telephone pertama.

Lebih dari seabad dan di seluruh penjuru dunia, Alexander Graham Bell dikenal sebagai penemu Telephone.

Meucci sudah wafat empat tahun sebelum hak paten Graham Bell berakhir.

Pada tahun 2002, kongres Dewan Perwakilan Rakyat AS menyatakan bahwa karya dan prestasi Meucci harus diakui.

Jadi, siapakah penemu telephone pertama sebenarnya ? Sejarah sudah menjawabnya. Namun, secara resmi, belum ada keputusan final tentang hal ini.

pada tahun 1973, seorang ilmuan dari Amerika yang ber nama Martin Cooper yang bekerja pada perusahaan Motorola Corp menemukan telepon genggam pertama dan diperkenalkan kepada publik.

Martin Cooper

Awal penemuannya itu, Martin Cooper harus melewati tantangan berat dan harus berfikir keras bagaimana agar komunikasi pembicaraan di ponsel tak terputus di manapun berada.

Maka tokoh lain yang sangat berjasa membantu Martin Cooper dalam menyempurnakan penemuan ponsel itu adalah Amos joel jr yang lahir di Philadelphia USA. Ia membuat sistem penyambung (switching) telepon genggam dari satu wilayah sel ke wilayah sel yang lain. 

Switching ini harus bekerja ketika pengguna telepon genggam bergerak atau berpindah dari satu sel ke sel lain sehingga pembicaraan tidak terputus. Karena penemuan Amos Joel inilah penggunaan telepon genggam menjadi nyaman dan lebih sempurna.

Amos Joel Jr

Akhirnya sebuah telepon genggam pertama di dunia berhasil dibuat dan diproduksi.

Ponsel Pertama di Dunia

Pada tahun 1983, telepon genggam portabel pertama di dunia berharga sekitar Rp60 juta. Produksi Motorola DynaTAC 8000x, bobot berat hampir satu kilogram, dengan daya baterai bertahan untuk telpon selama 1 jam, dan pengisian baterai 10 jam.

System Kerja Handphone

Pada dasarnya, cara kerja telepon seluler (ponsel) menggunakan jaringan nikabel/wireless (tanpa kabel).

Antara pengirim dan penerima harus terhubung dalam Base Transceiver Station (BTS) sebagai media penghubung antar pengguna telepon seluler secara wireless. Berikut adalah cara kerja ponsel:

Microphone menerima gelombang suara, lalu diubah (diconvert) menjadi gelombang radio (radiasi elektro/sinyal).

Radiasi elektro/sinyal kemudian dipancarkan oleh komponen TX (Transmition Exchange) pada Hp ke BTS / sel tower terdekat untuk diteruskan ke pusat telekomunikasi (Server).

Lalu Server/Provider meneruskan sinyal ke BTS yang ada disekitar Hp penerima yang ditangkap oleh komponen RX (Receiver Exchange) pada Hp penerima, untuk diubah lagi menjadi gelombang suara.

Tinggalkan komentar

Rancang situs seperti ini dengan WordPress.com
Mulai